Arsip Tag: Liburan

Solo Trip ke Switzerland Menegangkan dan Menyenangkan

Kembali lagi ke salah satu perjalanan tergila yg gue lakuin. Berawal dari ngiler liat postingan mba kadek tentang Yading, nekatlah setahun kemudian berangkat sendiri ke daerah Barat Cina ini. Nyiapin mental sekuat baja, karena bakalan solo trip sendiri, nggak ada yg mau diajak sama sekali

Perjalanan kesini nggak mudah buat gue, yang kadang mentalnya cemen naik turun. Tantangannya banyak banget mulai dari makanan sampe bahasa yg jadi tantangan utama, mereka beneran nggak bisa bahasa inggris sama sekali, karena letak Yading ini di pedalaman banget, hampir masuk ke Tibetan area. Ditambah sinyal internet waktu itu sangat terbatas, jadilah 11 hari yang cukup menguras emosi dan mental. Tapi bersyukur sih bisa ke tempat yg jadi bucketlist gue sejak pertama kali liat postingan kadek. Semua cerita ini ada di blog gue, bisa dibaca langsung gimana gue dapet sexual harrasment for the first time di China!

Btw, kebayang gak sih rasanya bucketlist kalian yg tadinya mikir nggak akan bisa terwujud, tau tau dikasih Tuhan jalan buat ngewujudinnya. Gue sih pas nyampe Milk Lake di Yading Nature Reserve ini cry bangeeeeet! Sebagus itu dan sehappy itu!

Kembali ke topik solo trip. Banyak yang nanya kalau lagi solo trip kayak begini yg motoin nanti siapa? Haha ya nggak bisa dipungkiri ya, sekarang orang jalan-jalan harus diabadiin momennya, dan semakin bagus fotonya semakin puas hatinya (yang gak setuju yaudahlah ya)

Kalau gue sendiri nggak terlalu musingin urusan ini, kalau lagi solo trip biasanya gue ngandelin tripod kecil yg muat ke tas gue. Kenapa tripod kecil? Karena nggak ribet dan berat dibawa kemana-mana pas explore, karena kalau berat pasti cukup ribet bawanya dan gue bukan tipe yg mau diribetin akan hal ini

Saran gue pilihlah kamera yg bisa connect ama wifi remote via HP, jadi kalau mau foto dari jauh nggak ribet, nggak cuma ngandalin timer doang. Jadi walaupun lagi solo trip, nggak perlu ribet dan khawatir buat urusan dokumentasi, kayak difoto ini, diambil pake tripod

Pergi 3 Pulau Dalam Sehari Murah

Kalian ingin liburan murah? Explore 3 pulau dalam sehari hanya 100 ribuan. Siapa yang gak mau? Mungkin kalian yang ingin liburan, naik kapal, penat di jakarta, tapi gak tau mau kemana, kalaupun ada pasti mahal. Nah, kalian bisa coba open trip ini. Untuk menikmati open trip ini, kalian harus reservasi dulu 2-3 hari sebelum hari H. Trip ini hanya ada di hari sabtu dan minggu. Pukul 07.30 pagi sudah harus ada di dermaga dan kalian akan berangkat menggunakan perahu.
Untuk satu perahu maksimal 20-25 orang, dan akan ada tour guide yang akan membawa kalian explore 3 pulau yaitu pulau kelor, pulau onrust dan pulau cipir.

Keindahan pulau kelor

Pulau kelor ini berada di kabupaten manggarai, flores Indonesia, provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Untuk aksesnya bisa menggunakan perahu atau kapal. Sampai dengan hari ini, tidak ada biaya masuk untuk menikmati keindahan pulau kelor, alias free. Selain bisa menikmati keindahan laut dan pasir putihnya, di sudut lain pulau ini juga ada bukit yang bisa diakses oleh pengunjung. Kalian bisa mendaki bukit di pulau kelor ini, dan bisa menikmati pemandangan seputar pulau dari atas bukit. Butuh waktu kurang lebih 45 menit untuk mendaki sampai ke puncak bukit. Kalian harus berhati-hati saat mendaki, karena jalur pendakiannya cukup licin dan terjal.
Sebaiknya kalian datang saat musim kemarau, karena pemandangannya akan sangat indah, dan kalian bisa lebih puas untuk explore pulau ini. Untuk kalian yang ingin ke pulau ini, sebaiknya kalian membawa makanan dan minuman sendiri, karena di pulau ini tidak ada warung atau penjual makanan. Juga tempat ini tidak menyediakan resort atau villa, jadi kalian tidak bisa bermalam di pulau ini. Jadi sebaiknya kalian datang dari pagi hari, sehingga bisa puas menjelajahi pulau ini. 

Pulau onrust, Pulau yang tidak pernah beristirahat

Nama pulau onrust ini punya sejarahnya kenapa disebut onrust, atau dalam bahasa inggris unrest yang berarti “tidak pernah beristirahat”. Pada zaman penjajahan dahulu, pulau ini dijadikan sebagai tempat pergudangan oleh VOC. Karena aktivitas di pulau ini cukup padat, sehingga disebut lah ‘‘pulau yang tidak pernah beristirahat’’ yang dikenal sampai sekarang ini.
Sekarang ini pulau onrust ini dijadikan pulau wisata yang bisa kalian kunjungi, selain mendapatkan view yang indah kalian juga ikut belajar sejarah dalam pulau ini. Pulau ini juga memiliki banyak peninggalan arkeologi dari masa kolonial Belanda dan juga di pulau ini ada sebuah rumah yang dijadikan museum yang menyimpan peninggalan-peninggalan arkeologi tersebut. Selain itu, disini juga ada makam tua Belanda dan kerangka bangunan kuno . Menariknya, di pulau ini hanya ada dua kepala keluarga yang tinggal disini sudah lama, dari sebelum pulau disahkan menjadi bangunan cagar budaya pada tahun 1972. 

Cerita di balik pulau cipir

Nama asli pulau cipir adalah pulau kuyper, atau dikenal juga sebagai pulau khayangan.. Dulunya, pulau ini dijadikan sebagai lahan bekas rumah sakit yang menangani perawatan dan karantina penyakit menular bagi para jemaah haji pada tahun 1911-1933. Jadi untuk jemaah haji yang akan berangkat menggunakan jalur laut, mereka akan diperiksakan dulu kesehatannya disini.

Pulau cipir ini merupakan Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, DKI Jakarta. Pulau ini juga berdampingan dengan pulau onrust. Jadi para wisatawan bisa mengakses pulau onrust karena jarak mereka yang berdekatan.

Kalian akan disambut dengan sebuah prasasti tua saat tiba di pulau ini, benteng dan sisa bangunan rumah sakit peninggalan Belanda.Di sini kalian juga bisa menikmati wahana olahraga air, seperti banana boat dan jet ski. Kamu juga bisa berenang hingga snorkeling di pulau cipir.

Wisata Alam Telaga Sarangan Cuma Rp.7.500,-, Masih Ada Yang Lebih Murah Gak Bro

Telaga Sarangan terletak di Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan dan berada di lereng Gunung Lawu.  Pemandangn pegunungan yang sangat indah menjadi daya tarik Telaga Sarangan untuk menjadi tempat liburan bersama keluarga atau juga bersama teman.

Selain itu Telaga Sarangan memiliki udara yang sejuk dan membuat kesan yang berbeda jika dibandingkan dengan kehidupan di kota saat ini. Saat tiba disana tidak ada salahnya untuk mencoba makanan khas Telaga Sarangan yaitu date kelinci.

Disamping itu berbagai macam kerajinan juga disediakan pedaganag yang ada di lokasi Telaga Sarangan untuk menjadi oleh-oleh saat pulang nanti. Namun bukan hanya kerajinan saja yang dapat dijadikan barang bawaan pulang, tetapi para pedagang juga menyediakan beragam makanan lain seperti, emping melinjo, kerupuk puli juga beragam sayuran yang menjadi khas Telaga Sarangan.

Salah satu daya tarik yang ada di Telaga Sarangan yaitu  adanya air terjun yang ada di dekat telaga yang dapat memberikan pemandangan yang menarik juga eksotis bagi para pengunjungnya. Suara gemuruh air terjun juga diikuti dengan sebuah lengkungan pelangi menjadi sebuah pemandangan yang sulit untuk dilupakan para wisatawan.

Jika masih ingin keliling di Telaga Sarangan disana juga banyak disediakan kuda untuk mengelilingi Telaga Sarangan. Selain itu ada juga beberapa speed boot yang dapat disewa untuk dapat berputar-putar mengelilingi Telaga tersebut.

Untuk menikmati keindahan alam dengan suasana dingin hanya dibutuhkan dengan biaya yang dapat dibilang murah. Pada orang dewasa tiket masuk menuju Telaga Sarangan dihargai hanya Rp.7.500,- dan untuk anak anak dikenakan dengan biaya Rp. 5.000,-. Masih ada yang lebih murah lagi dari itu gak seperti zaman sekarang untuk liburan bersama keluarga.

Wisata Telaga Sarangan dapat menjadi salah satu rekomendasi untuk para wisatawan mengunjunginya. Dengan biaya yang dapat dikatakan sangat terjangkau juga cukup mudah untuk dijangkau menjadi salah satu alasan yang masuk akal bila rekomendasi wisata alam menuju Telaga Sarangan dapat dijadikan sebuah pilihan bersama keluarga juga sahabat, atau juga mitra kerja untuk berwisata.